Langsung ke konten utama

Personalitas dan Hubungan Sosial

Hey semuanya selamat pagi, siang, sore, ataupun malam tergantung kamu yang sedang baca blog ini. Pada blog kali ini aku akan sedikit membagikan tentang personality atau kepribadianku dan juga bagaimana hubungan sosialku pada saat ini dan juga pada masa lalu.

Kita mulai dengan kepribadianku, mungkin banyak orang diluar sana yang baru pertama kali kenal denganku yang bahkan hanya melihatku dari kejauhan atau bisa dibilang kurang dekat denganku sering menilaiku dengan satu kata yaitu "individualis". Mungkin memang wajar saja mereka menilaiku seperti itu ditambah lagi dengan ekspresi wajahku yang jarang untuk tersenyum dan juga lebih sering terlihat diam dan menyendiri.

Aku memang orang yang pendiam, bukan karena asik dengan duniaku sendiri tetapi karena aku canggung terutama dengan hal yang baru contohnya saja dalam berkenalan. Entah mengapa aku sama sekali tak memiliki keberanian meskipun hanya untuk sebatas berkenalan saja. Alasan kedua mengapa aku sering menyendiri? Aku menyendiri karena sifatku, ya sifat ini aku akui merupakan sifat buruk yang ku punya yang kadang kurang menyukai suasana di suatu lingkungan. Jika kondisi lingkungan tersebut tidak sesuai denganku, ya sudah dipastikan aku lebih memilih diam dan menyendiri.

Pada dasarnya aku lebih suka memilih untuk diam dan menyendiri terhadap suatu hal yang baru atau kurang sesuai denganku. Lalu bagaimana kalau kondisi itu sesuai dengan ku? Ya tentu saja sifat pendiam dan menyendiri ku akan hilang dan hanya menjadi sebuah sampul awal saja. Layaknya pada manusia normal, aku bisa untuk diajak canda gurau, bertukar pikiran, bahkan dijadikan sebagai tempatnya untuk curhat. Hahaha. 


Layaknya manusia biasa, bercanda gurau


Tentang hubungan sosialku, pada saat ini masih berjalan baik - baik saja dan belum ada masalah. Memang untuk suatu yang baru,aku masih sulit untuk memberanikan diri dalam membaur dan bersosialisasi terhadap orang yang kurang ku kenal. Hal ini sejujurnya sudah berkali - kali ku coba hilangkan. Mulai dari mengikuti berbagai event sampai bergabung dalam organisasi, tetapi tetap saja kebiasaan buruk menjadi penakut dalam berkenalan tetap saja tidak hilang.

Sedangkan hubungan sosial ku pada masa lalu sedikit kelam. Pernah sekali aku melakukan hal - hal yang sama sekali bukan mendeskripsikan "diriku" hanya demi tujuan membaur kedalam suatu kelompok sosial. Lalu apa yang terjadi? Ya situasi tidak ada yang berubah dan hal yang ingin aku dapatkan sama sekali nihil hasilnya. Disini aku belajar dari hubungan sosialku di masa lalu untuk tetap menjadi pribadi yang sesungguhnya. Baik buruk ku dimata seseorang itu merupakan penilaian relatif yang tidak dapat kita paksakan untuk semua orang menyukai kita.

Jadi beginilah pengalaman hidupku tentang hubungan sosial. Mungkin memang bukan hubungan itu yang salah tapi justru kitalah yang salah, salah karena terlalu menyalahkan keadaan tanpa menginstrospeksi diri sendiri. 

Sahabatku yang menerimaku apa adanya dan selalu ada disaat ku terpuruk

Jadi sekian dulu dari aku, semoga kamu bisa dapat pelajaran berharga dari coretan tangan ku ini. Dan ingatlah selalu untuk terus menjadi diri sendiri di manapun kamu berada karena sahabat sejatimu selalu menerimamu apa adanya. Terima kasih karena sudah membaca blog ini, dan sampai jumpa di blog selanjutnya!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Impian dan Rencana

Hey semuanya selamat pagi, siang, sore, ataupun malam tergantung kamu yang sedang baca blog ini. Jadi beberapa hari yang lalu suatu pertanyaan terlintas dan terbesit di pikiran ku, tentang tujuan dan masa depan dari blog ini. Mau di apa kan blog ini? Dari yang awalnya blog ini hanya dibuat untuk tugas sekolah, mulai sekarang aku tekatkan untuk membuat blog ini menjadi lebih hidup dengan menjadikan blog ini sebagai sarana untuk bercerita kepada kalian tentang sesuatu yang tak dapat aku ceritakan di dunia nyata, barangkali aku juga dapat bertukar cerita dan pikiran kepada kalian. Selain itu, blog ini ku lanjutkan untuk mengisi waktu luangku yang biasanya hanya di gunakan untuk hal - hal yang kurang faedah dan tidak produktif. Ya, aku harap impian ku dan rencana ku untuk blog ini akan terus berjalan sebagai mestinya. Berbicara tentang rencana dan juga impian. Pernahkah kamu gagal saat ingin menggapai impianmu? Jika pernah, kamu tidak sendiri. Aku pun pernah merasakan hal yang sama da

Kuat, Kompak, dan Berani

Hey semua selamat pagi, siang, sore, ataupun malam tergantung kamu yang sedang baca blog ini. Jadi beberapa hari yang lalu, banyak sekali kejadian atau pengalaman baru yang aku alami. Seperti biasa juga tugas dari blog ini adalah membagikan cerita - cerita baru dan unik itu ke kalian. Oleh karena itu, langsung saja kita mulai ceritanya. Pagi itu tanggal 16 Oktober 2019.  Suatu acara besar yang diadakan sekolah dimulai. Suatu acara ataupun kegiatan yang memiliki tujuan untuk melatih kepemimpinan seorang siswa. Tidak lain dan tidak bukan LDK namanya atau Latihan Dasar Kepemimpinan. Hal yang tidak asing dan baru lagi bagiku namun didalamnya banyak menyimpan hal - hal baru yang sebelumnya tak pernah aku dapatkan. Lanjut lagi keceritanya, pagi itu aku dan teman - teman dikumpulkan di lapangan sekolah untuk diberikan arahan apa saja peraturan dan apa saja kegiatan yang akan dilakukan nantinya di sana. Hal baru pertama yang aku alami yaitu, biasanya siswa yang mengikuti LDK adalah siswa

R.A Kartini

Hai selamat datang di blog ini, pada kesempatan kali ini aku akan mengangangkat topik pahlawan kemerdekaan Indonesia yaitu R.A Kartini. Disini aku akan menceritakan biografi singkat, perjuangan, serta fakta-fakta yang mungkin belum banyak orang-orang tahu. Raden Ajeng Kartini BIOGRAFI & PERJUANGAN R.A Kartini lahir pada 21 April 1879 di Jepara. Beliau merupakan keturunan bangsawan karena lahir dari seorang Ibu bernama M.A. Ngasirah dan seorang Ayah yang berprofesi sebagai Bupati Jepara bernama Raden Mas Sosroningrat. R.A Kartini dikenal sebagai anak yang cerdas. M.A. Ngasirah (Ibu),  Raden Mas Sosroningrat (Ayah) Pada masa itu pendidikan adalah hal yang susah terutama bagi perempuan karena kabanyakan laki-laki dan orang-orang dari kalangan tertentu saja yang dapat bersekolah. Beliau termasuk orang yang sangat beruntung karena dapat menjajal pendidikan di Europes Lagere School atau ELS. Sekolah bergensi yang hanya dapat dienyam bagi anak-anak keturunan Eropa, timur asing, dan pr